[Date Prev][Date Next][Thread Prev][Thread Next][Date Index][Thread Index]

Terowongan Naga



Assalamu'alaikum wr.wb.

Pembakaran keramik ataupun porselin secara traditional dilakukan
dengan alat pembakaran yang dikenal sebagai Terowongan Naga.
Terowongan ini biasanya dibangun di bawah tanah.
Semakin jauh ke dalam terowongan semakin tinggi suhunya. Maka
tinggal kwalitas yang mana yang diinginkan. Gerabah diperoleh
pada suhu paling rendah. Keramik diperoleh pada suhu yang lebih
tinggi lagi. Porselin dengan kualitas tinggi didapat dengan pemanasan
bersuhu tinggi sekali dan dalam tempo yang lama.

Nah, pernah ada suatu kejadian. Begini kejadiannya:
Dari pembakaran dengan suhu tinggi dan waktu pembakaran yang lebih lama,
ternyata diperoleh porselin yang kurang memadahi disebut porselin.
Sebaliknya dari pembakaran bersuhu tinggi namun dengan waktu pembakaran
yang lebih pendek diperoleh porselin yang memadahi untuk disebut
porselin.

Lalu apa gerangan sebabnya? Wieso denn? 

...Mungkin tanahnya dari kwalitas yang berbeda. :-(((

Wassalam
Rosyid